25 Nov 2009

Kecoa mati menahan napsu

Sebenernya mo nulis sesuatu yg rasa-rasanya penting. Tapi............ gue lupa. Dodol.

Berhubung udah terlanjur ngasih harapan ke jari2 tangan gue yg udah pada gatel pengen loncat2an di atas keyboard, so be it... gue menulis sajalah.

Tentang apa ya? Gimana kalo tentang kucing kecil gue! Iya, yg namanya Kalum itu! Heheheee, jangan pada bosen dong, gue aja yg nulis gak bosen kok, kalian kan cuma tinggal baca aja.

Udah pada tau kan kalo surga mungil gue itu bukan cuma nyaman dihuni oleh kami bertiga, tapi juga oleh makhluk2 yang.... kita sebut saja lah mereka: kecoa, semut, cacing, dan nyamuk. Ya, sebut saja begitu. (ya emang itu namanya, mo disebut apa lagi?) Oia!! Sama satu lagi, labah2!! Mereka2 ini yg gak ikutan bayar cicilan rumah tapi hidup dengan semena2 di rumah gue, bahkan masing2 spesisnya mungkin udah nyampe 7 turunan lebih sepanjang 2 tahunan gue tinggal di situ.


Yang awalnya gue sok imut pake cerita gak tega - gak tega ngebunuhinnya, ..........sekarang?? Terkadang sambil menyenandungkan lagu "Gugur Bunga" gue menyiramkan cairan pembersih porselen ke kecoa dan cacing di kamar mandi.

Na, Kalum kan suka sok playing hard to get tuh kalo diajak mandi atau dicebok. Tapi sekarang, hanya dengan menjentikkan jari *plus 1/2 jam kejar2an, plus teriak2, plus istighfar 40x sambil menekan jantung pake tangan takut stroke* gue pun tinggal mengeluarkan kalimat pamungkas "Kita liat cowa' yuk! Eh, ada cacing juga loh!" dengan nada seakan-akan yg ditawarkan itu adalah lolipop.

"OWAAA'..... OWAAA'....!!" *terjemahan = kecoa..kecoaaa...* Nah tuh! Si Kalum malah girang dan menyambut gandengan tangan gue menuju kamar mandi! Lihat, betapa mudahnya bukan, ibu-ibu? Silahkan dicoba di rumah masing2. Lupakan membuang2 duit untuk membeli permen atau snack demi merayu buah hati anda. Cocroach will do.

Kalo jaman dulu liat kecoa biasanya Kalum pasti langsung ngomel2 marahin tu cowa sambil ngentak2in kaki di lantai, sambil tangannya nunjuk2 dengan galak, mata melotot2, juling2.... Kok sepertinya mengingatkan gue ke seseorang ya gayanya ini. Hmmmm, siapa ya?

Yaaaa, siapa lagi kalo bukaaannn........................................................................


......DIRIKYU SENDIRI!! ^o^ ,v,,  MYAHAHAHAAAHHH....!!

Tapi tenang, fans, itu dulu kok. You know, sometimes even a miss Universe (like me) can have a lack of self control.

Dan itu cukup menggambarkan perubahan respon gue terhadap makhluk2 nakal ini dari masa ke masa. Mengingat Kalum adalah the fastest copycat ever, yg artinya kurang lebih kucing pemotokopi tercepat... yang akan dengan instannya menduplikasi apapun yg dia lihat dan dengar, terutama dari sumber terdekatnya: HIS COOL MOMMY! *menunjuk ke foto close-up gue*


So, berhubung sekarang gue dah melewati tahapan dimana gue suka stress tiap ketemu tu spesis2 tengil, kini diriku telah lebih dewasa secara emosional (baca: dah bosen ngomel2 mulu sama binatang, berasa bego).... maka itu pula yg sekarang diduplikasi oleh Kalum.

Kalo masuk kamar mandi, kata pertamanya adalah "Haaiii... owaaa??? Cacccingggg...??? Jijiiiii....? ( jiji means semut)" Begitu penuh tata krama. Sungguh membanggakan momen2 ini bagi gue, seorang bunda yg telah menanamkan nilai2 moral kehidupan pada putranya.

Setelah momen mengharukan itu berlalu, lalu gue pun memulai ritual pembunuhan: menyiram 'teman2'nya Kalum itu dengan Porfix. Sambil diiringi teriakan2 girang si kucil. Bahkan kadang sambil nyanyi2 lagu "I love you, you love me, we're a happy family".

Dan kehadiran mereka ini, meskipun udah modar, tetap memberikan kontribusi hingga proses mandi/cebok selesai. Karena semudah gue menyebutkan nama2 mereka lagi, maka Kalum yg mulai jerit2 protes sama dinginnya air bakal kembali aman terkendali.

Setelah semuanya selesai, Kalum udah terbungkus anduk dan gue mulai mengusirnya keluar (karena mesti bersihin kamar mandi kan dari jasad2 para pahlawan mandinya Kalum), maka Kalum dengan manisnya akan mengucapkan salam terakhir sebelum benar2 keluar, "Dadah owaaaaa'.....!! Dadah cacccciinggg...!!" Ugh........... they're dead already, sweeetie...

Merasa bersalah? Iya. Banget!

Tapi rumah yg bersih juga kewajiban gue untuk menjaganya kan? Mereka nggak memberikan gue pilihan sih. Kalo mereka berdalih ini memang cara mereka hidup, .... yah, ini pun cara gue hidup (perdebatan apa sih ini??). Dan gue selalu meminta maaf dulu, lalu mengucapkan innaalillahi.... sebelum akhirnya terpaksa membunuh mereka....

Tsk, sorry, you guys...







.

Related Posts by Categories



Widget by Hoctro | Jack Book

9 komentar:

Unknown mengatakan...

Kalau kecoa mending di semprot pakai baigon kecoa

Unknown mengatakan...

Itulah hebatnya anak2, perkembangannya selalu menarik ituk diamati dan bisa sebagai penyejuk hati. Jangan heran dan jangan cemburu jika bapaknya anak2 akan menayakan anaknya dulu baru nanya ibunya

Andie mengatakan...

sama kayak kamar mandi ak. kotor. hahahaha. #parah

de asmara mengatakan...

@Sugeng:
iya, menariiikk sekali! sepele buat orang lain, tapi luar biasa buat kita orangtuanya. mungkin yg cemburu malah suami saya, mas... hohoho...

@Andie:
kamar mandi saya nggak kotor, cuma banyak kecoa.
hmmmm.... beda kan?

Blogger Admin mengatakan...

ooowaaaaa....ihhhh mending di kerubuti ular dari pada itu....hiii seremmmm...met sore aja...au takut ooowaa.....

Blogger Admin mengatakan...

hehe

ndutyke mengatakan...

benernya komenku yg td udah masuk blm sih? gini deh kalo komen via form komennya blogspot, kadang suka lambret jadi ga jelas udah masup apa blom tu komennya...

*ditampar para blogger blogspot*

hehehe....

http://ndutyke.wordpress.com/

ndutyke mengatakan...

nah kan, ternyata yg td belom muncul. ya udah aku komen ulang:

1) aku benciiii kecoak dan foto diostinganmu itu membuatku secara reflek menggulung majalah 75 halaman dan memukulkannya ke layar laptop. jadi aku minta ganti rugi. hehehehe...

2) jeng jeng, maap loh kalo aku disangkan ofensif: KALUM itu anakmu kan? manusia kecil, gituuuu? bukan kucingmu kan?? aku bingung loh jeng, seriuessss....

de asmara mengatakan...

@ndutyke:
hahahahaaahhh!! ini postingan khusus buat dirimu, Tyk :P brarti kamu anti makan buah kurma juga dong ya, kata temen gue kurma mirip kecoa mati, hihihi...

Kalum itu ya kucing, ya manusia, ya malaikat... merangkap semuanya deh !! ^o^

Posting Komentar